Sebaik-baik rezeki adalah yang tidak melalaikan dari ibadah kepada Allah Ta'ala
REZEKI TERBAIK
Sebaik-baik rezeki adalah yang tidak melalaikan dari ibadah kepada Allah
Ta'ala dan tidak membuat manusia sewenang-wenang kepada sesama.
Allah Ta'ala membatasi rezeki manusia untuk kebaikan mereka. Dia menjadikan
kaya orang yang berhak menjadi kaya, dan menjadikan fakir orang yang berhak
menjadi fakir sesuai dengan ilmu-Nya.
Andai seluruh rezeki diberikan kepada manusia dengan jumlah banyak dan tanpa
batas, pastilah manusia lupa kepada-Nya. (Kecuali yang dirahmati Allah
Ta'ala)
Allah Ta'ala berfirman,
وَلَوْ بَسَطَ اللَّهُ الرِّزْقَ لِعِبَادِهِ لَبَغَوْا فِي الْأَرْضِ
وَلَٰكِنْ يُنَزِّلُ بِقَدَرٍ مَا يَشَاءُ ۚ إِنَّهُ بِعِبَادِهِ خَبِيرٌ
بَصِيرٌ
"Dan jikalau Allah melapangkan rezeki kepada hamba-hamba-Nya tentulah mereka
akan melampaui batas di muka bumi, tetapi Allah menurunkan apa yang
dikehendaki-Nya dengan ukuran. Sesungguhnya Dia Maha Mengetahui (keadaan)
hamba-hamba-Nya lagi Maha Melihat." (QS. Asy-Syura 27)
Oleh karena itu, umat Muslim jangan sampai tidak bisa membedakan mana rezeki
yang haram dan halal. Sesuatu yang haram tidak akan memberikan manfaat.
Lebih baik rezeki sedikit tapi halal dan berkah.
Bagaimana ciri-ciri rezeki yang berkah itu? Untuk mengetahuinya, simak
ulasan berikut ini.
CIRI-CIRI REZEKI YANG BERKAH
Rezeki yang berkah merupakan hal yang penting bagi umat Muslim. Adapun
ciri-cirinya menurut Anatoli Dzikri Al Indragiri dalam bukunya Cerdas Uang
Zaman Sekarang adalah sebagai berikut:
1. Merasa cukup dan bersyukur atas nikmat yang Maha Pemurah
Umat Muslim diwajibkan untuk selalu bersyukur atas nikmat Allah SWT yang
telah diberikan, mulai dari nikmat harta hingga hidup. Masih bisa bangun dan
bernapas di pagi hari merupakan salah satu bentuk nikmat yang tidak ada
bandingannya.
Hal ini telah disebutkan dalam Alquran, salah satunya yaitu pada Surat
Al-Baqarah ayat 172, yang berbunyi:
“Hai orang-orang yang beriman, makanlah di antara rezeki yang baik yang Kami
berikan kepadamu. Dan bersyukurlah kepada Allah jika memang hanya Dia yang
kamu sembah.” (QS. Al-Baqarah:172)
2. Hati tenang dan semakin dekat dengan Allah
Dengan hati yang tenang dan selalu menyertakan Allah SWT dalam setiap niat
dan ikhtiar melakukan pekerjaannya, InsyaAllah selalu dicukupkan rezeki oleh
Allah SWT.
Selain itu, Allah akan selalu memberi jalan keluar dari setiap persoalan
hidup dan memberi rezeki dari jalan yang tak terduga.
Allah SWT berfirman:
"Barangsiapa yang bertakwa kepada Allah niscaya dia akan menjadikan baginya
jalan keluar dan memberinya rezeki dari arah yang tidak disangka-sangka. Dan
barangsiapa bertawakal kepada Allah, niscaya Allah akan mencukupkan
keperluanya.” (QS. At-Thalaq:2-3)
3. Kaya dengan bersedekah
Harta tidak akan berkurang jika selalu digunakan untuk bersedekah. Karena
dengan bersedekah harta menjadi berkah. Semakin banyak yang disedekahkan,
semakin banyak juga yang Allah berikan.
Salah satu ciri dari rezeki yang berkah adalah bertambahnya rezeki, seperti
yang telah dijelaskan dalam Alquran pada Surat Saba, yang berbunyi:
“Katakanlah, sesungguhnya Tuhanmu melapangan rezeki dan membatasinya bagi
siapa yang Dia kehendaki di antara hamba-hamba Nya. Apapun infak yang kalian
infakan maka Allah pasti akan menggantikannya, dan Dia adalah sebaik-baiknya
pemberi rezeki.” (QS. Saba:39)
Semoga Allah melapangkan pintu rezeki kita dan menjadikan kita tetap
istiqomah dalam beramal ibadah
sumber :(FP) Alhabib Quraisy Baharun